12/08/2015

Pengertian Metode Question Student Have

Pengertian Metode Question Student Have  
Metode Question Student Have adalah metode yang  digunakan untuk mempelajari tentang keinginan dan harapan anak didik sebagai dasar untuk memaksimalkan potensi yang mereka miliki. Metode ini menggunakan sebuah tekhnik untuk mendapatkan partisipasi siswa melalui tulisan. Hal ini sangat baik digunakan pada siswa yang kurang berani mengungkapkan pertanyaan, keinginan dan harapan-harapannya melalui percakapan.
            Adapun Langkah-Langkah pelaksanaan pembelajaran Question Student Have  adalah sebagai berikut:

1.      Guru membagi peserta didik ke dalam 4 (empat) kelompok yang terdiri atas enam siswa setiap kelompok.
2.      Guru memberikan kartu indeks kosong kepada tiap siswa
3.      Guru memberikan instruksi kepada tiap siswa untuk menulis beberapa pertanyaan yang mereka miliki tentang mata pelajaran atau sifat dari pelajaran yang mereka ikuti (nama tidak perlu dicantumkan)
4.      Guru membagikan kartu tersebut ke seluruh kelompok searah keliling jarum jam. Ketika setiap kartu diedarkan pada peserta berikutnya, peserta tersebut harus membacanya dan memberikan tanda cek di sana jika pertanyaan yang sama yang mereka ajukan
5.      Ketika kartu kembali pada penulisnya, tiap siswa harus meninjau semua pertanyaan kelompok. Sampai di sini, kenali pertanyaan yang menerima banyak suara (tanda centeng). Berikan jawaban kepada masing-masing pertanyaan ini dengan (a) memberikan jawaban yang langsung dan singkat, (b) menunda pertanyaan hingga waktu yang lebih tepat, atau (c) mengemukakan bahwa untuk saat ini anda belum mampu untuk menjawab pertanyaan atau persoalan ini (janjikan jawaban secara pribadi, jika memungkinkan).
6.      Kumpulkan semua kartu. Kartu-kartu itu mungkin berisi pertanyaan yang dapat anda jawab pada pelajaran atau pertemuan mendatang.[1]
Menurut Hartono (1 September 2008) metode  question student have memiliki kelebihan dan kelemahan sebagai berikut:
  1. Kelebihan motode question student have yaitu:
1)        Siswa termotivasi dalam belajar dan siswa akan mendapat kemudahan dalam menerima dan memahami materi yang diajarkan karena terjadi timbal balik antara guru dan siswa.
2)        Mendapat partisipasi siswa melalui tulisan, sehingga sangat baik bagi siswa yang kurang berani mengungkapkan pertanyaan, keinginan, dan harapan-harapan melalui percakapan.
3)        Siswa tidak hanya mendengarkan tetapi perlu membaca, menulis, berdiskusi dan mendorong siswa untuk berfikir dalam memecahkan suatu soal dan menilai penguasaan siswa tentang bahan pelajaran.
4)        Dapat menjaga perhatian siswa agar tetap tertuju pada proses pembelajaran, memperkuat dan memperlancar stimulus respon siswa, sehingga pembelajaran lebih menyenangkan dan mampu memberi kesan yang mendalam pada diri siswa.
5)        Guru lebih mengetahui dimana letak ketidak pahaman siswa.
b.  Kelemahan metode question student have yaitu:
1)        Memakan waktu yang banyak.
2)        Tidak semua materi pelajaran bisa digunakan metode pembelajaran question students have, misalnya: pada materi pelajaran singkat karena tidak terlalu banyak pertanyaan yang akan diajukan siswa[2]
“Menurut Aristiawan, memberikan sumbangan yang baik bagi sekolah dalam rangka perbaikan proses pembelajaran guna meningkatkan prestasi belajar siswa. Selain itu juga memotivasi kepada guru-guru agar menerapkan metode yang bervariasi dalam pembelajaran”.[3]





[1] Sibelmen……….hal. 91
                

[3]  Aristiawan Nugroho, Pembelajaran Questiont Student Have. (Surakarta:2009) hal 6